Senin, 24 Januari 2011

J-FLOW Peduli... ( Penulis saya)


FOTO : Google

J-Flow alias Joshua Matulessy, anak muda satu ini adalah salah satu penebar virus, selain "virus positif" untuk mengcounter bahaya HIV/AIDS pemilik lagu "Wow" ini juga penebar virus nasionalisme gaya anak muda.

Baginya, anak muda adalah energi bangsa, penuh dengan segala kekuatan, dan mereka belum banyak diisi dengan hal-hal yang aneh, serta memiliki motivasi dan ambisi tinggi. Makanya penting untuk menjadikan agar ambisi untuk kepentingan pribadi menjadi berguna bagi kepentingan banyak orang. Salah satunya menularkan "virus positif" itu.

Di acara Jakarta Stop AIDS (JSA) 2010, J-flow manggung mengenakan kaos putih seperti lainnya dengan pita symbol AIDS di dadanya. Baginya, AIDS harus menjadi kepedulian bersama termasuk dirinya yang sangat peduli dengan bahaya HIV/AIDS.

"Untuk anak muda sekarang supaya tahu bahayanya HIV/AIDS itu dengan channel yang paling efektif itu seperti media, hiburan, film, musik, seminar. Karena semua itu berhubungan dengan anak muda jadi pasti anak muda mesti mengerti dan punya rasa ingin tahu HIV/AIDS itu." Kata pembawa acara Provocative Proactive di salah satu stasiun TV ini.

J-Flow mengakui bahwa pada dasarnya dia memang menyukai kegiatan penyuluhan tentang bahaya HIV AIDS, karena itu dia telah bergabung di Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) selama 10 tahun terakhir.

Bersama rekan-rekan di YCAB, J-Flow langsung terjun ke lapangan seperti sekolah, rumah sakit yang ada penderita HIV AIDS memberikan penyuluhan dan informasi supaya mereka menjauhi barang-barang haram seperti narkoba.

Kepedulian terhadap anak-anak muda membuat J-Flow senang bisa juga berkomunikasi dengan mereka apalagi dengan berhubungan dengan HIV AIDS. Dia merasa sangat excited untuk mengajak semua anak-anak muda menjauhi narkoba dan free sex.

Di acara JSA, J-Flow juga sudah dilibatkan sejak awal, artinya ini adalah untuk kedua kalinya. Baginya keterlibatan dalam JSA ini sangat menyenangkan karena pada dasarnya memang ia menyukai komunikasi dengan banyak orang. Karena itulah ia kuliah ambil jurusan ilmu komunikasi.

Soal job dia juga nnggak sembarang pilih, kalau sesuai dengan job yang di inginkan pasti dia akan terima job itu. Seperti ketika ia terima tawaran job untuk jadi host sebuah acara di stasiun tv swasta. Soal karir kedepan, rupanya ia sudah memilih music sebagai jalan hidup. "Gue pilih musik karna musik itu jalan hidup gue," katanya, sebab dengan music ia bisa menyampaikan pesan kepada banyak orang dimanapun,

"Pesen gue jangan menjauhi orang yang menderita aids. Memang orang yang belum kenal orang kena aids pasti akan takut, tapi kalo udah kenal dengan penderita aids pasti nggak takut, karena semakin kenal dan tahu orang penderita aids, pasti mengerti apa yang penderita itu rasakan." Katanya.

Penulis : ( Adie Handoyo )

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda